by Admin Puskesmas Kampak
Mengawali bulan Oktober ini, curah hujan mengguyur sekitar Kecamatan Kampak semakin tinggi. Hujan sering turun pada dini hari, siang dan malam hari. Sepanjang hari pun sering tampak mendung. Dalam press release yang dilansir oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas 1 Juanda Sidoarjo pada 10 Oktober kemarin, Kabupaten Trenggalek masuk wilayah yang berpotensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan (10-16 Oktober 2022). Cuaca esktrem ini dapat mengakibatkan bencana hidrometerologi seperti genangan, banjir, banjir bandang, angin kencang, puting beliung, hujan es maupun tanah longsor untuk wilayah dataran tinggi). Masyarakat pun dihimbau untuk melakukan penataan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, membersihkan saluran irigasi/sungai-sungai, memangkas dahan dan ranting pohon yang rapuh/lapuk, menertibkan baliho semi permanen serta selalu waspada pada bencana hidrometerologi.
Saat musim hujan tiba, kita juga perlu waspada meningkatnya berbagi macam penyakit. Banyak mikroba yang semakin mudah berkembang biak dan menyebar saat musim hujan dan semakin mudah masuk ke tubuh manusia. Daya tahan tubuh yang kurang prima saat musim hujan juga menjadi peluang masuk dan berkembangnya bakteri serta virus dalam tubuh. Beberapa penyakit yang mengancam antara lain:
Influenza
Penyakit pernapasan menular ini disebabkan oleh virus influenza yang dapat menyebabkan penyakit ringan sampai penyakit berat. Gejala yang sering muncul seperti rasa tidak enak badan, demam, rasa pegal linu, lemas, lesu, bersin-bersin dan terasa nyeri di otot-otot dan sendi.
Virus ini menyebar melalui cairan tubuh seperti ingus ataupun air liur yang dapat ditularkan melalui mulut, hidung ataupun tangan yang menyentuh benda terkontaminasi.
Diare
Penyakit ini ditandai dengan frekuensi buang air besar yang meningkat dibandingkan biasanya. Gangguan pencernaan ini ditandai dengan buang air besar encer 3 (tiga) kali atau lebih dalam sehari. Diare disebabkan karena mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit.Diare disebabkan oleh bakteri E.coli, Salmonella, Shigella, dan cholera. Biasanya diare hanya berlangsung beberapa hari, namun bisa juga terjadi berminggu-minggu.
Demam Berdarah Dengue
Penyakit ini disebabkan oleh virus yang dibawa oleh nyamuk Aides Aigepty. Saat musim hujan perkembangbiakan nyamuk akan meningkat.
DBD ini sangat berbahaya, dan jika terlambat ditangani dapat berujung pada kematian.
Demam Tifoid atau Tipes
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi yang masuk ke saluran cerna melalui mulut, esophagus, lambung, usus kecil, dan usus besar. Penyakit ini menimbulkan demam yang tinggi.
Leptospirosis
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Leptospira sp yang menyebar melalui urine tikus. Penyakit ini akan menyebabkan kulit penderita menjadi kekuningan dan mukosa mengering. Pada sejumlah kasus penyakit ini disertai dengan diare atau konstipasi (sembelit). Saat musim hujan urine tikus menyebar lewat air dan masuk ke tubuh melalui kulit atau selaput lendir.
Penyakit Kulit
Air hujan atau banjir akan membawa banyak bakteri yang dapat menyerang kulit. Bakteri akan menyebabkan rasa gatal pada kulit. Selain bakteri gatal pada kulit juga bisa disebabkan oleh jamur. Infeksi jamur kulit umumnya terjadi pada lipatan-lipatan tubuh.
Oleh karena itu, kita perlu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat agar terbebas dari berbagai penyakit di atas, antara lain:
Nah Dulur #KampakSehat, ayo bersama kita menjaga diri dan keluarga agar tetap sehat. Jika dulur mengalami gejala sakit dapat lekas berkunjung ke Puskesmas Kampak.
Salam Sehat